Pages

Jumat, 13 Juli 2012

Mendesain Dengan CorelDraw

Kadang kita melihat beberapa desainer dalam mendesain di corel draw sangat cepat dan hanya terdengar suara keyboard saja, dan kita tidak melihat tools apa yang mereka pergunakan, jadi jangan heran untuk itu atau memuja-muja mereka, hehe..
Mereka hanya menggunakan tools dasar tapi dibuat menjadi simple yaitu shortcut (jalan pintas) pada keyboard. itu bisa mempercepat kinerja kita dalam mendesain, tidak mencari-cari lagi pilihan tool dalam corel draw.
Contohnya kita menggunakan tolls ‘Trim’ (pemotong) pada corel draw lalu kita membuatkannya shortcut pada angka ’1′ keyboard.
Cara membuat Tools Shortcut pada Corel Draw
1. Pilih Menu Tolls lalu pilih Otion pada Corel Draw atau bisa menggunakan shortcut ‘Ctrl+J’

2. Pilih Workspace – Customization – Commands, kemudian di menu bar pilih Shortcut Keys

3. Pilih tools/effect yang biasa anda gunakan didalam corel contoh tools ‘wireframe’ diganti menjadi wkemudian assign, kemudian pilih ‘ok’ (lihat gambar diatas).
Ingat sebelum anda menggunakan cara ini, lebih baiknya dulu anda mengetahui fungsi masing-masing tools pada corel draw.
Semoga Tips Cara Cepat Mendesain Dengan CorelDraw ini dapat berguna untuk para desainer pemula dan juga untuk tingkat mahir.
selamat mencoba…

audio ke mp3

Audio ke MP3. Banyak program atau software pemutar musik yang tidak mendukung file audio, nah dengan software VLC media dapat dilakukan dengan mudah, selain itu file audio dapat diubah ke file MP3.

Cara merubah Audio ke MP3 ikuti petunjuk berikut :
Klik pada Media dan kemudian Convert / Simpan. Klik Add dan pilih file untuk mengkonversi. Klik pada panah bawah pada Convert / Simpan tombol di bagian bawah jendela dan klik Convert.
Klik pada tombol Browse dan pilih lokasi dan nama file MP3 Anda termasuk mp3 di akhir.. Klik pada panah bawah di bagian pengaturan dan klik ‘Audio – MP3′. Meningkatkan bit rate meningkatkan kualitas.
Klik pada ikon kunci pas dan dengan obeng. Klik pada tab Audio Codec dan mengubah bit rate. Klik Simpan dan kemudian Start untuk mengkonversi file.

perangkat keras komputer

Perangkat Keras Komputer (Hardware dan Pengertianya) -Jika sebelumnya merahitam membahas tentang pengertian komputer maka kali ini akan bersambung pada penjelasan perangkat keras komputer(hardware) adalah semua bagian komputer dalam bentuk fisiknya, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
hardware

Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang “dibuat” ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum. Komputer pada umumnya adalah komputer pribadi, (PC) dalam bentuk desktop atau menara kotak yang terdiri dari bagian berikut:
1. Processor
Processor disebut juga otak dari komputer semakin bagus tipe processor maka semakin mahal pula komputer, maka processor disebut sebagai inti dari komputer. Fungsi processor adalah untuk memproses semua kegiatan yang dilakukan komputer, yang direquest pengguna.
2. Papan Induk (motherboard)
adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
3. Chipset
Komponen pada motherboard yang yang satu ini kebanyakan terdiri atas dua buah chip, north bridge dan south bridge.
Fungsi utama chipset adalah mengatur aliran data antarkomponen yang terpasang pada motherboard. Dua buah chipset yang biasanya ada pada motherboard sendiri punya tugas yang berbeda satu dengan yang lain.
Chip pada north bridge berfungsi untuk mengatur aliran data dari dan ke prosesor, bus AGP, dan memori utama sistem. Sementara, chip yang south bridge mengatur aliran data dari peranti input output, bus PCI, interface harddisk, dan floppy, serta peranti eksternal lainnya. Berhubung chip north bridge lebih vital kerjanya dibanding south bridge, tak heran jika chip inilah yang dipasangi heatsink, fan, ataupun kombinasi heatsink dan fan oleh pabrik pembuatnya.
4. AGP
Singkatan dari Accelerated Graphics Port. Fungsinya adalah menyalurkan data dari kartu grafis ke CPU tanpa harus melalui memori utama, dengan demikian proses pengolahan data grafis dapat dipercepat. Kelebihan lain AGP ini adalah kemampuannya untuk mengeksekusi texture maps secara langsung dari memori utama. Datang dengan berbagai cita rasa, saat ini kebanyakan motherboard menyertakan bus AGP 4X yang bekerja pada frekuensi 266MHz. Untuk sekarang ini, port AGP ini baru digunakan buat memasang kartu grafis yang notabene lebih cepat ketimbang memakai bus PCI. Akan tetapi, beberapa motherboard terbaru sudah menyertakan port AGP Pro yang bisa dipasangi baik kartu grafis berbasis AGP 4X maupun yang berbasis AGP Pro sendiri.
5. Soket Memori
Soket ini merupakan tempat untuk menempatkan memori pada motherboard. Soket memori memiliki bentuk yang berbeda untuk jenis memori yang berbeda pula. Kebanyakan motherboard memiliki slot sebanyak 3 atau 4 buah, tergantung dari chipset yang digunakan. Untuk memori SDRAM, soket DIMM yang harus dimiliki adalah soket 168 pin, sementara untuk memori jenis DDR, soket yang dipasang adalah soket 184 pin.
6. Soket Prosesor
Merupakan tempat untuk menaruh prosesor. Kalau jaman dahulu, masih ada pilihan lain selain sistem soket yaitu sistem slot. Namun, setelah era PentiumIII generasi kedua, tipe slot ini kemudian ditinggalkan lantaran ongkos produksinya yang lebih mahal ketimbang memakai soket. Untuk urusan soket prosesor ini, pilihlah motherboard dengan soket prosesor yang tepat. Soket 370 untuk prosesor Intel PentiumIII dan Celeron, soket A untuk prosesor AMD Athlon dan Duron, serta soket 423/478 untuk prosesor Pentium 4.
7. CMOS
Singkatan dari Complementary Metal Oxide Semiconductor. Dari bentuknya sudah kelihatan, ia merupakan komponen berbentuk IC (integrated circuit) Yang fungsinya menampung setting BIOS dan dapat tetap menyimpan setting-annya selama baterai yang mendayainya masih bagus.
8. Soket Catu Daya (power supply, fan)
Fungsinya untuk menyuplai tenaga kepada semua komponen yang tersambung pada motherboard.
9. Konektor Casing
Berfungsi untuk menyambungkan tombol/ saklar dan indicator pada casing ke motherboard. Pada motherboard yang berbasis Pentium 4, disertakan pula sebuah port konektor tambahan sebesar 12 volt agar prosesor bisa bekerja.
10. Paralel Port
Untuk Menghubungkan Printer
11. USB Port
Untuk menghubungkan device yang mensupport Usb, seperti: Flashdisk, mouse&keyboard USB, harddisk External, Kabel data, Dan perangkat lainnya.www.adoeL_Rahman.com
 

Sample Text